Pengertian Repearter,Bridge,NIC

I. Repeater:

 

Sebuah repeater adalah perangkat jaringan dasar yang memainkan peran penting dalam meningkatkan transmisi sinyal dalam lingkungan jaringan. Fungsi utamanya adalah memperkuat dan meregenerasi sinyal jaringan, memungkinkan data untuk melewati jarak yang lebih jauh dalam jaringan area lokal (LAN). Berikut adalah poin-poin kunci mengenai repeater:

1. Fungsi:

Memperkuat dan meregenerasi sinyal jaringan untuk memperluas jangkauannya di LAN.

Mengurangi degradasi sinyal dalam jalur kabel yang panjang.

2. Operasi:

Menerima sinyal masuk dan mengirim ulang dengan daya yang lebih tinggi.

Beroperasi pada lapisan fisik model OSI.

3. Kelebihan:

Solusi hemat biaya untuk memperluas cakupan LAN.

Mudah dipasang dan dirawat.

4. Keterbatasan:

Tidak dapat membagi atau menyaring lalu lintas.

Tidak menyediakan kecerdasan atau pemrosesan paket.




II. Bridge:

Sebuah bridge adalah perangkat jaringan yang beroperasi pada lapisan data link (Layer 2) dari model OSI, dan digunakan untuk menghubungkan dan menyaring lalu lintas antara segmen jaringan yang berbeda. Berikut adalah ringkasan informasi terkait bridge:

1. Fungsi:

Menghubungkan dua atau lebih segmen jaringan dan menyaring lalu lintas di antara mereka.

Belajar alamat MAC untuk membuat keputusan pengiriman.

2. Operasi:

Memeriksa frame masuk dan menentukan apakah akan mengirim, menyaring, atau membuangnya berdasarkan alamat MAC.

Dapat digunakan untuk membuat segmen jaringan untuk pengendalian dan segmentasi lalu lintas.

3. Kelebihan:

Meningkatkan keamanan jaringan dengan mengisolasi segmen.

Mengurangi kemacetan jaringan dengan mengisolasi domain-tabrakan.

4. Keterbatasan:

Memerlukan konfigurasi dan manajemen.

Dapat memperkenalkan laten dalam lalu lintas jaringan.



III. Kartu Antarmuka Jaringan (NIC):

Kartu Antarmuka Jaringan (NIC) adalah komponen perangkat keras atau adapter yang menyediakan koneksi fisik yang diperlukan antara komputer atau perangkat dan jaringan, memungkinkannya untuk mengirim dan menerima data melalui jaringan. Berikut adalah gambaran NIC:

1. Fungsi:

Berfungsi sebagai antarmuka antara komputer atau perangkat dengan jaringan, memungkinkan komunikasi.

Menerjemahkan data antara format digital komputer dan sinyal analog jaringan.

2. Jenis:

NIC Berkabel: Digunakan untuk menghubungkan ke jaringan kabel, seperti Ethernet.

NIC Nirkabel: Memungkinkan konektivitas nirkabel, seperti Wi-Fi.

NIC Terintegrasi: Terdapat dalam motherboard beberapa komputer.

3. Fitur:

Alamat MAC: Setiap NIC memiliki alamat Media Access Control (MAC) yang unik.

Kecepatan dan kompatibilitas: NIC hadir dalam berbagai kecepatan (misalnya, 1Gbps, 10Gbps) dan jenis (misalnya, Ethernet, Serat).

4. Pentingnya:

Penting agar komputer dapat terhubung dan berkomunikasi dalam jaringan.

Menentukan kecepatan jaringan dan kompatibilitas dengan berbagai jenis jaringan.

Sebagai kesimpulan, repeater, bridge, dan Kartu Antarmuka Jaringan (NIC) merupakan komponen integral dalam jaringan. Repeater memperluas jangkauan sinyal, bridge menghubungkan dan menyaring lalu lintas antara segmen jaringan, dan NIC menyediakan tautan fisik yang diperlukan antara perangkat dan jaringan. Memahami perangkat ini sangat penting untuk mengelola dan mengoptimalkan komunikasi jaringan.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas pertemuan 5 topologi jaringan